Kab.Subang

Ketua TP PKK Subang Lantik Pengurus TP PKK di 12 Kecamatan

Ketua TP PKK Subang Lantik Pengurus TP PKK di 12 Kecamatan
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Subang, Ega Anjani Reynaldy didampingi Wakilnya, Ega Agustine Rosyadi melantik 12 pengurus TP PKK dan Tim Pembina Posyandu tingkat kecamatan yang ada di Kabupaten Subang. (Foto: dok. humas pemkab subang)

SUBANG, BEBASberita.com - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Subang, Ega Anjani Reynaldy didampingi Wakilnya, Ega Agustine Rosyadi melantik pengurus TP PKK dan Tim Pembina Posyandu tingkat di 12 kecamatan yang ada di Kabupaten Subang, Senin (6/10/2025).

Acara diikuti 250 peserta dan dihadiri Wakil Bupati Subang, Agus Masykur, Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesra, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KBP3A), serta para camat dari 12 kecamatan yang dilantik.

Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Kabupaten Subang, Ega Anjani menyampaikan ucapan selamat kepada para pengurus yang baru dilantik. Ega berharap, para pengurus baru dapat mengemban tugas sebagai amanah penuh tanggung jawab, semangat, dan keikhlasan untuk membawa perubahan yang positif di wilayah masing-masing.

Ega menyebut, peran PKK dan Posyandu sangat vital dalam pembangunan sosial masyarakat, khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dan kualitas sumber daya manusia sejak dini.

“Di tangan ibu-ibu sekalian, masa depan gerakan pemberdayaan keluarga di kecamatan akan ditentukan. Di balik setiap program PKK, ada harapan banyak ibu rumah tangga, anak-anak, remaja, dan lansia yang membutuhkan sentuhan perhatian dan kepedulian,” katanya.

Ega juga menyoroti pentingnya peran Posyandu sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan masyarakat. Menurutnya, gerakan PKK telah menjadi kekuatan luar biasa dalam membangun Indonesia dari keluarga, namun kini menghadapi tantangan baru seperti stunting, kemiskinan ekstrem, hingga menurunnya nilai-nilai keluarga. Oleh karena itu, ia menilai sosialisasi B2SA dan Kadarzi sangat relevan dengan kondisi saat ini.

Sementara itu, Wakil Bupati Subang Agus Masykur mengapresiasi jajaran TP PKK Kabupaten Subang yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa di berbagai bidang. Menurut Wakil Bupati, bahwa pembangunan keluarga yang sehat dan sejahtera merupakan investasi jangka panjang daerah.

“Investasi jangka panjang itu adalah investasi sumber daya manusia. Masalah kita bukan hanya soal infrastruktur, tapi bagaimana anak-anak kita bergizi, cerdas, dan sejahtera. Dan salah satu komandonya ada di keluarga,” ujarnya.

Agus menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah kecamatan, PKK, dan masyarakat dalam memastikan ketahanan gizi keluarga. Agus pun mengajak jajaran TP PKK untuk lebih dekat dengan masyarakat, termasuk melakukan pendekatan dalam memastikan keamanan pangan di dapur MBG.

“Tidak ada salahnya para Ketua PKK di tiap kecamatan berkunjung, bersilaturahmi, mendekat ke setiap dapur di wilayah masing-masing. Dari dapur yang bersih, sehat, dan aman, lahir keluarga yang kuat dan Subang yang tangguh,” ujarnya.

Kegiatan tersebut dirangkaikan dengan sosialisasi Konsumsi Pangan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) serta Keluarga Sehat Sadar Gizi (Kadarzi).

Editor : Igoen Josef