BANDUNG, BEBASberita.com - Gempa dengan kekuatan Magnetudo (M) 5,4 mengguncang Kota Sabang, Aceh, Minggu (6/7/2025), dini hari atau pukul 02.42.22 WIB.

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini berada pada koordinat 6,13° LU ; 95,12° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 34 Km arah atau Barat Laut Kota Sabang, Aceh di kedalaman laut 10 km.

Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keterangannya menyebutkan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif segmen Nicobar.

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip)," ujar Daryono.

Lebih lanjut dijelaskan, bahwa gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Sabang dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), daerah Banda Aceh, Aceh Besar dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).

"Tapi hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami," katanya.

Menurut dia, hingga pukul 03.10 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 1 (satu) aktivitas gempabumi susulan (aftershock), namun dengan kekuatan yang lebih rendah yaitu, M 3,8.

Kendati demikian dirinya tetap menghimbau agar masyarakat tetap tenang, tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

"Hindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," pungkasnya.

Editor : Redaksi